JAKARTA – ASPIRASI POS.COM, Tingkah Sri Mulyani yang menyatakan keresahan akan menteri baru tak bisa atur anggaran di tengah pandemi Covid-19 dinilai sebagai rasa congkak oleh Ekonom Senior, Rizal Ramli.
Lebih lanjut, pernyataan Sri Mulyani itu dapat menunjukkan jati diri Menteri Keuangan (Menkeu) yang merasa paling andal dibanding jajaran menteri lainnya.
Mantan Menteri Keuangan era Presiden Abdurahman Wahid tersebut menganggap, penyataan itu menunjukkan jati Menkeu Sri yang merasa paling bisa dibanding orang lain.
“Kemungkinan satu, memang Sri sok jago, yang lain enggak mengerti apa-apa kecuali dia,” ungkap Rizal Ramli dalam webinar yang dihadirinya, seperti dikutip dari Warta Ekonomi pada Sabtu, 22 Agustus 2020.
Dalam pandangan Rizal, sikap congkak itu tak seharusnya dipertunjukkan ke hadapan publik, apalagi berposisi sebagai menteri senior.
Alih-alih merasa paling bisa, Sri Mulyani dapat bertugas membimbing menteri baru, seiring dengan Indonesia saat ini membutuhkan kecepatan negara untuk membelanjakan anggarannya. Pasalnya, belanja itu bisa kembali mendorong gerak ekonomi bangsa dari dampak virus corona.
“Dia seharusnya ambil tanggung jawab, dia menteri keuangan, dia menjelaskan ke menteri lain yang enggak tau prosedur birokrasi ini kan sudah enam bulan,” ucapnya.
Sebagai informasi, Sri Mulyani diketahui mengatakan hal tersebut dalam webinar bertajuk “Reimagining The Future of Indonesia’s Economy”, berkaitan dengan pembahasan proses pencairan anggaran untuk penanganan Covid-19.
“Beberapa menteri benar-benar baru menjabat. Saya selalu berpikir seandainya semua menteri seperti saya. Berharap mereka sudah tahu tentang birokrasi, kebijakan, dokumen anggaran. Tapi tidak, beberapa dari mereka benar-benar baru,” demikian pernyataan Sri Mulyani yang memicu polemik.(rd1)
berbagai sumber
Pikiran Rakyat