Pangkalpinang – Kilas Politik, Anggota Komisi VII DPR RI Bambang Patijaya Hadiri kegiatan Seminar Peningkatan Literasi Digital Calon Wirausaha Baru IKM Olahan Pangan Kabupaten Bangka Tengah di Hotel Grand Vella pada Kamis, 30 Maret 2023.
Diketahui, kegiatan tersebut, diselenggarakan oleh Direktorat Jenderal Industri Kecil, Menengah dan Aneka Kementrian Perindustrian Republik Indonesia dengan 130 peserta dari masyarakat Kabupaten Bangka Tengah.
Dalam sambutan, Drs H Jenih MM pejabat fungsional madya Direktorat Jenderal Industri Kecil, Menengah dan Aneka Kementrian Perindustrian Republik Indonesia mengatakan apresiasi kepada Anggota DPR RI Bambang Patijaya sebagai mitra yang mengundang pihak Kementrian Perindustrian berkegiatan di Bangka Belitung.
“Kami apresiasi bapak Bambang Patijaya yang menjadi perwakilan rakyat Babel dengan kegiatan ini teman-teman yang akan menjadi wirausaha dari bagaimana membuat izin, permodalan dari KUR program pemerintah,” katanya.
Selain itu, Drs H Jenih MM juga mengatakan bagi para calon wirausaha dan pelaku UMKM jika membutuhkan permodalan dan pendampingan bisa langsung menghubungi dan mendatangi pihak terkait.
“Dan yang ingin ada modal silahkan datang ke Bank Himbara yang menyediakan KUR dan bagaimana mendapatkan fasilitas pembinaan teman teman aktivitas usaha bisa hubungi dinas terkait,” ungkapnya
H Jenih pun berharap setelah kegiatan ini para peserta pelatihan bisa menjadi wirausaha sukses.
“Mudah-mudahan usai kegiatan ini para peserta sukses jadi wirausaha dan tahun depan kita kesini sudah jadi pengusaha sukses, dan semoga dalam menjalankan ibadah puasa ramadhan ini sehat selalu,” tutupnya.
Sementara itu, anggota DPR RI Bambang Patijaya Dapil Provinsi Kepulauan Bangka Belitung mengatakan bahwa dalam kegiatan ini merupakan dasar bagaimana pelaku usaha bisa mengembangkan usahanya.
“Kegiatan ini bertujuan bagaimana kita ingin mengembangkan kewirausahaan di Bangka Belitung, dan usaha UMKM ini salah satu yang menopang adalah para wirausahawan ini,” katanya
Selain itu, Politisi Partai Golkar Babel ini pun mengungkapkan bahwa program pemerintah melalui Kementerian Kordinasi Perkonomian Republik Indonesia selama pandemi beberapa tahun lalu insentif untuk membantu menopang para pelaku UMKM di Indonesia.
“Program pemerintah yang diinisiasi Menko Airlangga Hartarto memberikan insentif kepada pelaku UMKM pada pandemi beberapa tahun lalu,” ungkapnya.
Tak hanya itu, Bambang Patijaya juga mengatakan pelaku UMKM selain dipertahankan juga harus kita tambah para pelaku UMKM ini guna menumbuhkan perekonomian Indonesia kedepannya
“Kita akan mencetak pelaku UMKM terkhusus pada potensi olahan pangan di Kabupaten Bangka Tengah,” katanya.
Bambang Patijaya pun berharap dengan kegiatan ini para calon wirausaha dan para pelaku UMKM bisa mengambil ilmu dari kegiatan ini.
“Tentunya saya berharap kegiatan seperti ini bisa ambil serap keilmuannya menunjukkan bekal ilmu pengetahuan yang harus dipahami para pelaku usaha,” harapnya
Kemudian diakhir sambutannya, Bambang Patijaya membeberkan bahwa masalah klasik pada pelaku UMKM ini adalah masalah modal dan perizinan
“Persoalan pendanaan sudah disediakan pemerintah melalui KUR dari Bank BRI, Mandiri, Sumsel Babel dan lain sebagainya dan alokasi KUR melalui BRI yang paling besar, Mudah mudahan pengetahuan mendapatkan KUR kemudian, persoalan perizinan jangan sampai pelaku usaha terkendala karena perizinan disini sudah ada pelayanan satu atap jadi lebih mudah,” tutupnya. (Rilis- MPO Babel)