2.2 C
London
Kamis, November 21, 2024

Gerak Cepat, PT Timah Serahkan Bantuan Pangan Bagi Warga Terdampak Bencana Puting Beliung di Pangkalpinang

- Advertisement -spot_img
- Advertisement -

PANGKALPINANG — PT Timah gerak cepat membantu warga Kelurahan Gajah Mada dan Pintu Air, Kecamatan Rangkui, Kota Pangkalpinang yang terdampak bencana puting pada Minggu (3/11/2024).

Anggota holding Industri Pertambangan MIND ID PT Timah ini menyerahkan bantuan pangan untuk memenuhi kebutuhan korban pasca bencana pada Senin (4/11/2024).

Akibat dari bencana ini, puluhan rumah warga rusak. Bersama dengan Pemerintah Daerah PT Timah bergotong royong menangani bencana puting beliung.

Kepala Bidang Perlindungan dan Jaminan Sosial Dinas Sosial Kota Pangkalpinang, Sunar Nugroho Adiatmoko mengatakan, Dinas Sosial telah menyediakan layanan dapur umum lapangan.

Ia menekankan pentingnya kolaborasi dalam menghadapi bencana, agar penanganan dapat dilakukan secara cepat dan efektif.

“Dikarenakan upaya pemerintah sangat terbatas, kami berharap kolaborasi ini dapat berlangsung. Ketika bencana terjadi, kita semua harus segera bergerak untuk mengatasi masalah ini,” ujarnya.

Sekretaris RT 02 RW 1 Gajah Mada, Kamsuri menyampaikan rasa terima kasih kepada pihak-pihak yang telah memberikan bantuan, termasuk kebutuhan pangan.

“Semoga permasalahan kerusakan rumah dapat segera diatasi sehingga warga tidak lagi terpapar cuaca buruk,” ucapnya.

Senada, Khadijah Ketua 009 RW 003 Pintu Air menyampaikan harapannya agar bantuan yang diterima dapat bermanfaat dan digunakan sebaik-baiknya.

“Semoga PT Timah terus sukses dan semakin berkontribusi dalam membantu masyarakat saat bencana,” ucapnya.

Saat ini, warga setempat bersama pemerintah daerah berupaya bergotong royong untuk memperbaiki dampak dari bencana ini.

Salah satu warga terdampak bencana Mardiana, berharap perbaikan rumah dapat segera dilakukan.

“Kami berharap mendapatkan bantuan untuk memperbaiki rumah, karena ini adalah tempat kami berteduh,” tuturnya. (*)

- Advertisement -
SHOWBIZZ
- Advertisement -
Related news
- Advertisement -