PANGKALPINANG ,Aspirasipos.com – Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kepulauan Bangka Belitung (Babel) melakukan MoU kerjasama dengan PT. Indonesia Power mengenai Pengkajian, Pengembangan dan Pemanfaatan Sumber Daya Alam dan Sumber Energi Baru dan Terbaharukan di Provinsi Kepulauan Bangka Belitung.
MoU kerjasama tersebut di teken (tandatangani) oleh Gubernur Babel Erzaldi Rosman dan PLT. Direktur Utama PT. Indonesia Power Muhamad Ahsin Sidqi pada Kamis (4/7/2019) pagi, di Ruang Tanjung Pendam, Lantai 2 Kantor Gubernur Babel, di Air Itam, Pangkalpinang.
Kesepakatan bersama antara Pemprov Babel dengan PT. Indonesia Power nomor 671/22/Bapeda/ 2019 dan atau nomor 022.MoU/061/Ip/2019 itu, turut dihadiri GM. PT. PLN Babel, Muklis, Direktur Pengembangan Niaga Adi Supriono, dan Kepala Divisi Pengembangan Bisnis dan Proyek Pembangkit, Sugeng Triono, Plt Kepala Dinas ESDM Pemprov Babel, Kepala DLH Babèl, dan sejumlah OPD di lingkungan Pemprov Babel.
Mengawali sambutanya, Gubernur Erzaldi Rosman mengucapakan terima kasih atas kehadiran jajaran PT. Indonesia Power dalam penandatanganan MoU antara Pemprov Babel dengan PT. Indonesia Power.
Menurut Gubernur, MoU ini sudah lama di tunggu-tunggu karena kegiatan ini merupakan potensi yang sangat baik sekali untuk Provinsi Babel.
“Mou yang satu ini sangat dasyat, kenapa karena potensinya sangat banyak di Babel, ketimbang di curi orang lain, kenapa kita tidak olah sendiri dan yang mempunyai potensi itu adalah PT. Indonesia Power. Saya yakin jika terwujud, Indonesia Power ini betul-betul menjadi Power of Indonesia Waite Babel Archipelago,” ujar Gubernur.
Oleh sebab itu, dalam kegiatan MoU ini, Gubernur berharap, PT. Indoensia Power bersama Pemprov Babel dapat bermanfaat buat masyarakat Babel.
“Ini gayung bersambut, mudah-mudahan PT. Indonesia Power betul-betul dapat memberikan bermafaat dan dapat mengambil manfaat dari Mou ini dan mudah-mudahan ini awal yang baik,” kata Gubernur.
Dengan seperti itu, diharapkan harga jual listrik nantinya lebih terjangkau buat masyarakat Babel, sebab selama ini masyarakat memakai gas subsdi saja, harga gasnya mahal karena biaya teraportasi pengriman gas tersebut sudah cukup tinggi juga.
“Kami ingin energi yang terbarukan menjadi model sehingga nanti harga jual listrik baik dan murah sehingga harga listrik kita berbeda dengan derah lain. Tetapi ini menjadi potensi persaingan di daerah yaitu inspestor,” tuturnya.
Sementara itu, PLT. Direktur Utama PT. Indonesia Power Muhamad Ahsin Sidqi memperkenalkan secara gamblang Misi dan Visi PT. Indonesia Power kepada Gubernur dan jajarannya.
Menurutnya, ada kesamaan Visi, seperti apa yang disampaikan Gubernur dalam mengelola kelistrikan di Babel ini.
“Mendengar sambutan Gubernur, ternyata satu Visi dengan PT. Indonesia Power yaitu melakukan usaha – usaha ketenagakelistrikan yang bersahabat dengan ingkungan. Kehadiran PT.Indoneisa Power menuju kemandirian kelistrikan di negeri ini,” ujarnya.
Di akhir paparannya, Muhamad Ahsin berharap kepada Gubernur untuk membuat kebijakan terkait mengakses sumber-seumber CPO yang bersifat Low Garde.
“Kita mohon dari Gubernur untuk membuat suatu ke bijakan, agar PLN bisa mudah mengakses sumber-sumber CPO Low Garde, PLN itu siap. Memang perlu riset dan alatnya dari Low Garde menjadi bahan bakar yang bermutu,” harap M. Hasin.
Acara penandatanganan MoU diakhiri dengan saling tukar cinderamata antara Pemprov Babel dengan PT. Indonesia Power”( Ap/red)
Sumber: Humas Prov Babel
Penulis : Mislam
