Aspirasipos.com –Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Menpan RB Abdullah Azwar Anas memastikan penghapusan tenaga honorer di tahun 2023 Ini dibatalkan.
Hal tersebut seperti diinstruksikan oleh Presiden Joko Widodo yang memerintahkan untuk mencari jalan tengah dalam permasalahan honorer di Indonesia.
Meski faktanya jumlah honorer membengkak di seluruh Indonesia, terdata hingga saat ini jumlah honorer membengkak menjadi 2,3 Juta honorer seluruh Indonesia.
Terkait dengan adanya pembatalan penghapusan kerja honorer khususnya di Bangka Belitung disambut baik oleh wakil rakyat di DPRD Provinsi Bangka Belitung.
Seperti dikatakan Herman Suhadi ketua DPRD Provinsi Bangka Belitung kepada wartawan Jumat 7/7/2023.
” Kami menyambut baik informasi adanya pembatalan penghapusan pekerja honorer di seluruh Indonesia khususnya di Bangka Belitung, karena kita ketahui bersama lowongan kerja di Bangka Belitung sangat kurang sehingga angka pengangguran masih sangat tinggi dan mereka yang bekerja sebagai honorer sangat membutuhkan pekerjaan maupun penghasilan untuk memenuhi kebutuhan hidup sehari-hari”, sebutnya.
Disinggung soal membengkaknya angka tenaga honorer di seluruh Indonesia hingga tahun 2023 ini, Politisi PDIP ini memberikan saran kepada pemerintah daerah khususnya Provinsi Bangka Belitung agar tidak lagi menambah jumlah honorer sehingga tidak membebankan APBD yang ada.
” Harapan saya agar tidak lagi ada penambahan jumlah pegawai honorer ,mengingat APBD kita bisa dipergunakan untuk belanja pembangunan bukan hanya belanja pegawai sehingga belanja pembangunan dapat lebih besar “, pintanya.
Herman Suhadi juga mengharapkan agar kepada para tenaga honorer yang ada di provinsi Bangka Belitung khususnya untuk lebih bekerja giat lagi dan lebih profesional dan. Lebih kerja keras lagi.(rd1)