Talk
PANGKALPINANG ,Aspirasipos.com – Dalam memperingati Hari Ibu ke-90, yang jatuh pada tanggal 22 Desember 2018, BKKBN Babel menyelenggarakan talk show bekerjasama dengan LPP TVRI Babel.
Talk show yang dilaksanakan di Ruang BKKBN Babel, Kamis (13/12/2018) petang tersebut, dipandu oleh Siska TVRI Babel dengan narasumber Melati Erzaldi selaku Ketua TP PKK Babel, Etna Estelita Kepala BKKBN Babel, dan Kepala Dinas DP3ACSKB Babel diwakili Kepala Bidang Peningkatan Kualitas Hidup Perempuan Wardiah.
Dalam talk show tersebut, Melati mengatakan, Ketahanan keluarga selalu menjadi program penting pemerintah dalam membina keluarga Indonesia yang lebih sehat dan sejahtera.
Melati menyebutkan, melalui keluarga dengan Program Bina Keluarga Balita (BKB), menjadi salah satu solusi bagi keluarga Indonesia sebagai tempat belajar mengasuh anak – anak dibawah lima tahun dengan baik dan benar, sehingga memberikan manfaat bagi orang tua yang cerdas, kreatif, dan mandiri.
Melati juga memberikan perumpamaan, bahwa jika ingin Negara itu baik, maka bangunlah wanitanya, dan apabila untuk menghancurkan negara itu hancurkan wanitanya.
“Keberadaan ibu bukan hanya sebagai pendamping, namun menjadi juru kunci dalam membina dan mendidik anggota keluarga,” tegas Melati.
Selain itu, dikatakannya, melalui kegiatan dan program PKK di Babel, saat ini, pemberdayaan perempuan sangat diperhatikan, selain pendidikan juga, melalui peningkatan kemampuan dalam membantu dalam meningkatkan taraf hidup keluarga.
Pada dialog tersebut, Kepala BKKBN Babel Etna mengungkapkan, 8 fungsi keluarga yang merupakan bagian terpenting dalam meningkatkan kualitas hidup keluarga di masyarakat, yaitu fungsi ekonomi, fungsi pendidikan, dan fungsi lainnya.
Lanjut Etna, dengan program keluarga KB yang saat ini digencarkan pemerintah dapat meningkatkan kualitas keluarga, sehingga dengan keluarga dan anak cukup dua, dapat membina anak-anak dengan baik.
Sementara itu Kepala DP3ACSKB Babel yang diwakili Kepala Bidang Peningkatan Kualitas Hidup Perempuan, Wardiah, menjelaskan kualitas kehidupan keluarga harus mendapatkan perhatian khusus dari kedua belah pihak, yaitu ayah dan ibu, maka dengan adanya kesetaraan antara suami dan istri akan menunjang kehidupan wanita yang berkualitas, dimana peran wanita sebagai ibu di dalam keluarga dapat berjalan dengan baik.(Ap/red)
