PANGKALPINANG, Aspirasipos.com – Aksi damai yang dilakukan Pemuda Panca Marga ( PPM), sabtu (25-08-2018) di pintu keluar Bandara Depati Amir ,Aksi penolakan PPM akan diskusi yang digelar oleh Ratna Serumpaet dan Anggota GSI batal dilakukan. semulanya diskusi direncanakan di adakan disalah satu cafe.Yang ada dikota pangkalpinang.
Namun info yang didapat media online ini, batalnya acara diskusi GSI karena tidak mendapat izin dari pihak kepolisian.
yang mana dijelaskan kapolres pangkalpinang AKBP Imam Rusdiono Septian “untuk acara GSI ditempat umum akan menimbulkan gesekan untuk izinnya tidak kita keluarkan ” tetapi kalau dilakukan ditempat Pribadi itu sah – sah saja”jelas Kapolres
Untuk pengamanan aksi damai hari ini ” kami dari pihak kepolisian sudah mepersiapkan 100 orang anggotanya jelas kapolres kota pangkalpinang AKBP Imam Rusdiono Septana
kapolres Menghimbau kepada para Pendemo agar tetap menjaga kondusifitas jangan sampai ada gesekan konflik pro dan kontra biar pangkalpinang tetap damai dan aman. himbaunya.
ditempat terpisah Ryan Agustin selaku pengurus PPM menyampaikan aksi damai yang dilakukan hari ini murni untuk menjaga kamtibnas Bangka Belitung sampainya.
Disinggu apakah ada usur politik akan aksi ini ? Ryan mengatakan “kami melakukan aksi ini karena” dalam isi salah satu selabaran undangan itu berisikan ganti presiden 2019 .dan ini dapat memancing pro kontra bukan berarti kami mendukung salah satu capres dan cawapres, ucapnya
Ryan menegaskan kalau apa yang kami lakukan hari ini murni untuk menjaga kamtibnas Bangka Belitung tegasnya .
Ia melanjutkan acara diskusi yang seharusnya diadakan dipangkal
pinang dibatalkan. ” tetapi diganti menjadi pelantikan anggota GSI se -Bangka Belitung yang mana acara itu dilakukan di Kabupaten Bangka Tengah tepatnya Desa Kurau.jelas Ryan . ” ( Ap/ Her)