23 C
Indonesia
Jumat, Juli 4, 2025
Beranda blog Halaman 477

FPII Akan Aksi Solidaritas Wartawan Session 2 Bertajuk “Pengurus Dewan Pers Mundur “

0

JAKARTA ,Aspirasipos.com – Rumor terbaru setelah Aksi Solidaritas Wartawan yang berunjukrasa di Dewan Pers, Rabu (4/7) lalu, barisan massa dari Forum Pers Independen Indonesia (FPII) terdengar akan menggelar aksi lagi di Bundaran HI, Jakarta dalam waktu dekat.

Barisan organisasi wartawan ini memang terkenal dengan aksi unjuk rasa yang selalu memperjuangkan nasib wartawan yang berhadapan dengan hukum atau sebagai gerbang penjaga karya jurnalistik wartawan.

Dari informasi yang diperoleh media ini, bahwa FPII akan merapatkan barisan kembali dengan tajuk “Pengurus Dewan Pers Mundur”.

Hal ini dilakukan agar seluruh masyarakat tau apa yang telah dilakukan ketua Dewan Pers, Yoseph Adi, dkk yang duduk di bangku pelindung wartawan yang diduga telah menyeret wartawan ke lembah kematian.

Diketahui, pada aksi Solidaritas Wartawan Rabu lalu, FPII turut menurunkan ratusan anggotanya untuk menentang kebijakan Dewan Pers yang dinilai bertolak belakang dengan Kebebasan Pers.

Klimaks bagi Dewan Pers, atas rekomendasinya kepada wartawan di Kotabaru, Kalimantan Selatan, menyebabkan kematian bagi seorang wartawan Muhamad Yusuf (42) dalam tahanan karena dijerat UU ITE atas laporan salah satu perusahaan perkebunan sawit di wilayahnya.

Dewan Pers justru mempersilahkan Kepolisian untuk menjerat wartawan tersebut dengan pelanggaran UU ITE.

Berbagai tekanan dialami “korban” Dewan Pers itu, ancaman maksimal digembar gemborkan pasca penangkapan, maksimal 6 tahun penjara dan denda maksimal Rp 1 milyar.

Yang akhirnya 10 Juni 2018 lalu, menjelang Hari Raya Idul Fitri 1439 H pihak keluarga mendapat kabar dari pihak berwajib bahwa Muhamad Yusuf telah tiada.

Diketahui setelah aksi Solidaritas 4 Juli lalu itu, ketua ketua organisasi Pers (Orpers) membuat koalisi bersama dalam bentuk Sekretariat Bersama (Sekber) Orpers. Karena banyak wartawan di berbagai daerah terjerat UU ITE atas pemberitaannya.

Saat Aksi Solidaritas Wartawan session 2 ini dikonfirmasi ke Ketua Presidium FPII, Kasihhati (9/7), mengatakan, dirinya memang sedang mempersiapkan aksi lanjutan dalam waktu dekat dengan tujuan meminta Ketua Dewan Pers mundur dari jabatannya, karena lalai dan tidak amanah melindungi Kebebasan Pers.

FPII akan datang dengan kekuatan yang lebih besar dari aksi kemarin, ujarnya.”(Red)

Sumber : Presidium FPII

Polsek Jebus Ungkap Pelaku Pencurian Uang di Dalam Mobil.

0

BANGKA BARAT,Aspirasi pos.com – Unit Reskrim Polsek Jebus telah melakukan Pengungkapan atas Kasus Pencurian Uang yang berada didalam mobil yang mana tempat kejadian perkara (TKP) di depan Bank BRI desa. Puput , Kecamatan Parit Tiga Kabupaten  Bangka Barat saptu kemarin

Kejadian pencurian uang didalam mobil terjadi pada tanggal 21 april 2018 Korban  SUKATMON Umur : 53 tahun, Alamat : dusun . Jebu laut desa Kelabat kecamatan Parit tiga kabupaten Bangka barat.

Sedangkan Pelaku ,Ar umur 43 tahun bertempat tinggal jln. A yani kecamatan Taman sari pangkalpinang.

Kornologi Kejadian,  pada hari sabtu Tgl 21 april 2018 Pkl 21.20 Wib, didalam kendaraan milik pelapor yang terparkir didepan Bank BRI desa. Puput kec. Parittiga kabupaten . Babar telah terjadi tindak pidana pencurian dimana pelapor sedang  berbelanja peralatan tambang disebuah toko di pasar parit toga. Pada saat meninggalkan mobil terlapor lupa mengunci pintu mobil dan kemudian setelah kembali pelapor mengecek Tas yang berisi uang senilai Rp. 75.000.000 dan surat surat berharga milik pelapor sudah tidak ada lagi.

Kemudian pada hari sabtu 7 juli 2018 pada pukul 12.00 wib, anggota Reskrim unit Polsek jebus setelah melakukan penyelidikan dicurigai seseorang yang telah melakukan pencurian tersebut, kemudian mengamankan diduga pelaku tersebut di warung kopi parit tiga, kemudian membawa ke kantor dan melakukan interogasi serta  mengecek kebenaran nya. Sehingga pada pukul 17.30 wib, diduga pelaku mengakui telah melakukan pencurian uang Rp. 75.000.000

Kapolsek Jebus AKP Andi Purwanto S.I.K seizin Kapolres Bangka Barat membenarkan kejadian tersebut,  tersangka dan barang bukti diamankan di Polsek Jebus ( Ap/Red)

 

Sumber : Humas Polres Babar.

ide Erzaldi Rosman Mendapat Apresiasi Dari Kanwil Kemenkumham

0
PANGKALPINANG .
Aspirasipos.com -Wacana Pelaksanaan Proses Asimilasi bagi Narapidana Khusus Narkoba yang merupakan ide Gubernur Kepulauan Bangka Belitung (Babel), Erzaldi Rosman mendapat Apresiasi dari Kepala Kantor ,Kantor Wilayah Babel Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia (Kanwil Kemenkumham), Sulistiarso.
Hal itu terungkap saat Gubernur Babel Erzaldi Rosman menerima kunjungan Audiensi dengan Kanwil kemenkumham Babel, di Ruang Kerjanya, Senin kemarin
Kakanwil Kemenkumham Babel dalam audiensi tersebut menyampaikan, kedatangannya berkaitan dengan undangan untuk salah satu kegiatan yang akan dilaksanakan juga merespon ide Gubernur untuk rencana Asimilasi Bagi Narapidana Khusus Narkoba terjun di tengah – tengah masyarakat.
Hal ini, menurutnya, sangat baik dan apabila dilaksanakan akan menjadi yang pertama dan satu – satunya di Indonesia.
Sulistiarso menambahkan, Gubernur Babel yang juga pernah mendapatkan penghargaan dari Kemenkumham, menunjukkan partisipasinya dan perhatian terhadap para narapidana. Dan hal inilah yang memang dibutuhkan bagi para narapidana saat ini, dimana mereka dianggap sebagai saudara, dan sekeluarnya nanti akan kembali menjadi warga negara yang baik.
Menanggapi hal itu, Gubernur Babel Erzaldi Rosman dalam keterangannya mengatakan, dalam rangka memperingati hari narkoba internasional bekerjasama dengan Kemenkumham akan dilaksanakan Sosialisasi Bahaya Narkoba bagi Pelajar di Babel.
Bertepatan dengan itu, dirinya menginginkan adanya pelaksanaan program asimilasi bagi narapidana khusus narkoba untuk menjadi pekerja bangunan di sejumlah tempat, khususnya untuk Pembangunan Tempat Ibadah.
Ternyata hal ini, baru pertama dilaksanakan di lapas narkoba. Ini, kata Gubernur, pengalaman, bagaimana memberdayakan warga, agar mereka dapat merasa hidup kembali berada tengah-tengah masyarakat.
“Kita banyak mendengar beberapa lapas di Indonesia yang terjadi kerusuhan. Salah satunya karena selama ini kurangnya pemberdayaan bagi mereka. Dengan Pemberdayaan ini diharapkan mereka akan merasa hidup kembali berada di tengah – tengah masyarakat, sehingga selepas keluar nantinya mereka tetap bisa memberikan manfaat bagi masyarakat lainnya,” ungkap Gubernur Erzaldi.(Red)
Sumber: Humas pemprov.Babel

Ruangan Kantor Ini ” Kosong Pada Jam Kerja “

0
PANGKALPINANG,Aspirasipos.com – Jum’at (6/7/2018) Hasil dari pantauan awak media online ini  , salah satu Ruangan  Kantor Pelayanan  di pemerintahan kota Pangkalpinang tanpa  Penghuni, red/ Pegawai didalamnya ) Yang mana didepan tertulis Istirahat jam 11.00 wib dan Masuk Kembali pada Jam 13.30.wib.
Pada waktu jam istirahat Aparatur Sipil Negara ( ASN) selesai ,awak media online ini  hendak menemui kepala dinas dari SKPD tersebut untuk konfirmasi ” Namun karna  ruangan di salah satu  SKPD  tersebut
masih kosong pegawainya awak media online ini ,tidak tahu harus bertanya kepada siapa.!  “Padahal jam di kantor tersebut sudah menunjukan pukul 13.42.wib
Sampai berita pantauan ini dimuat , wartawan aspirasipos.com , masih terus berusaha menghubungi dinas terkait ,untuk konfirmasi dan Klarifikasi.”( Pur)

Kuasa Hukum Rumah Makan Mr Adox Sebut Ijin MUI Segera Keluar

0
PANGKALPINANG , Aspirasi pos.com – Isu terkait Usaha Rumah Makan ( RM) Mr ,Adok yang diduga belum memiliki ijin Sertifikat Halal dari Majelis Ulama Indonesia ( MUI) Beberapa waktu kemarin, menjadi perbincagan dikalangan masyarakat kota Pangkalpinang.
Pada hari Jum’at tanggal (6/7/2018 ),Tim dari dinas  kesehatan , Disperindagkop dan Pariwisata kota Pangkalpinang ,mendatangi Usaha Rumah Makan ( RM)  Mr.AdoX yang lokasinya  tidak jauh dari perapatan baypass Air Hitam kecamatan Bukit intan kota Pangkalpinang.
kedatangan ketiga dinas tersebut untuk mengecek langsung (surve) Tempat usaha RM,Mr.Adox , akan isu yang berkembang di masyarakat, ada dugaan kalau Usaha Rumah Makan Mr Adox belum mengatonggi ijin Sertifikat Halal yang dikeluarkan oleh Majelis Ulama Indonesia ( MUI) wilayah provinsi kepulauan Bangka Belitung.
Dari  hasil kunjugan tersebut ,Tim kesehatan yang dipimpin langsung oleh dr Ristum menyampaikan  kepada awak media ,wewenang kami adalah sebagai Keslingnya dan kami tidak bisa mengatakan ini bagus karna kita sudah Sama – sama melihat dan untuk yang lain kita diskusikan lagi. Sampai dr Ristum.
Harapan kami ,kalau Pariwisatanya bagus dan kurinernya bagus ‘ maka orang  yang datang ke kota Pangkalpinang akan nyaman dan kesejahteraan serta lapangan Perkerjaan  akan bertambah , demi untuk  meningkatkan pariwisata di kota Pangkalpinang lebih baik ” harapnya .
Peri selaku Kuasa  Hukum dari Usaha Rumah Makan Mr Adox, saat dikonfirmasikan melalui pesan singkat wastapp ( WA) oleh wartawan media online aspirasipos.com ,(6/7/2018) ,Menyebutkan ,Pada intinya makanan yang ada di Rumah Makan Mr Adox halal dan sudah di cek oleh pihak dinas kesehatan. “yang selama ini jadi masalah hanyalah masalah minuman yang beralkohol ( MIHOL) jadi pihak Majelis Ulama Indonesia (MUI ), menyarankan agar tidak boleh lagi adanya alkohol dan insyallah dalam minggu ini tidak ada masalah lagi dan ijin MUI segera keluar. Sebut  Peri  .
Sampai dimuatnya berita ini awak media online aspirasipos.com ,akan terus berusaha menghubunggi ketua
Majelis Ulama Indonesia (MUI ) wilayah babel untuk Konfirmasi dan Klarifikasi terkait sertifikat Halal. “(Pur)

Cegah Kejahatan Narkoba BNN Rangkul PPM

0

PANGKALPINANG ,Aspirasipos.com-Memberantas para pelaku kejahatan narkoba tak semudah membalikan telapak tangan atau hanya mengandalkan aparat penegak hukum saja, namun dalam memerangi kejahatan narkoba perlu adanya peran serta dari pihak pemerintah, swasta maupun seluruh elemen masyarakat termasuk organisasi masyarakat.

Seperti halnya pihak Badan Narkotika Nasional (BNN) Kota Pangkalpinang saat ini merangkul organisasi Pemuda Panca Marga (PPM) provinsi Bangka Belitung, hal tersebut bertujuan guna bersinergi melakukan kegiatan positif termasuk kegiatan lainnya dalam rangka tindak pencegahan kejahatan narkoba khususnya di wilayah Kota Pangkalpinang.

Bahkan pihak BNN Kota Pangkalpinang, Sabtu (7/7/2018) besok melibatkan anggota PPM Prov Babel dalam kegiatan sosialisasi anti narkoba yakni kegiatan menempel stiker bertuliskan ‘Stop Narkoba’ di sejumlah tempat tertentu di wilayah Kota Pangkalpinang.

“Kegiatan besok yakni membagi-bagikan stiker dan menempelkan stiker Stop Narkoba di sejumlah tempat tertentu dan rencananya dalam kegiatan besok kita juga melibatkan ormas PPM (Pemuda Panca Marga – red),” ujar kepala BNN Kota Pangkalpinang,  AKBP Ichlas Gunawan, Jumat (6/7/2018) ditemui di kantor BNN setempat.

Terkait rencana kegiatan sosial pihaknya melibatkan ormas tersebut (PPM) ditegaskan Ichlas, hal itu tak lain seiring dalam rangka pihaknya memperingati Hari Anti Narkotika Internasional (HANI) pada tahun 2018 ini.

Bahkan sebelumnya pihak BNN Kota Pangkalpinang sempat pula menggelar kegiatan sosial lainnya diantaranya kegiatan donor darah, pemeriksaan kesehatan gratis bagi masyarakat umum termasuk kegiatan sosialisasi bahaya narkoba di sejumlah intansi pemerintah maupun swasta. (Jes)

” Inovasi Untuk Indonesia Lebih Baik ” Mari Jaga Bumi Kita

0

JAKARTA , Aspirasipos.com- Program Penguatan Kapasitas Pemimpin Indonesia, Program seminar untuk Indonesia lebih baik ini  dilaksanakan di Jakarta (5 /7/2018) dengan dihadiri oleh para pimpinan baik Nasional maupun internasional . , Program yang bertajuk “Inovasi Untuk Indonesia Lebih Baik” oleh  C.Otto Scharmer dari MIT Sloon School of Management.

Dalam program penguatan Kapasitas Pemimpin Indonesia ini Johan Murod  menyampaikan ‘kalau kita melihat dari cuplikan yang telah digambarkan dan ditanyangkan ,”maka bisa disimpulkan kalau bumi  ini sudah Setipis kertas. ‘apa peyenbab dari rusaknya bumi ?

Rusaknya bumi karna
ada Ekologi , sosial dan seperitual sedangkan untuk seperitual,mengandung artiI iman dan Takwa , untuk saat ini kita sudah sama-sama saling melihat  kalau bumi kita kian rusak.oleh bermacam – macam penyebab,salah satunya Perambahan hutan dan penebagan pohon secara liar. “Ungakapnya

Indonesia punya idiologi  Pancasila,’bukan impor , karna itu jangan jadikan bumi  ini semakin rapuh,seharusnya bumi bisa melindungi kita ,”mari kita Bersama –  sama menanam pohon sebanyak –  banyaknya dan selalu menjaga keasrianya agar bumi ini tidak rapuh.ajak Johan Murod.saat menghadiri  Program Penguatan Kapasitas Pemimpin.”( Pur)

Diduga Kurang “Pengawasan ” PU Bangka Tengah Minta PLN Pindahkan Tiang Beton

0
BANGKA TENGAH, Aspirasipos.com – Terkait Proyek Peningkatan jalan disertai pembangunan Drainase,di empat lokasi berbeda , yang dikerjakan oleh Perusahaan  PT.FSN dengan Nilai kontak Rp. 4.565.172.000,-.
Adapaun di dalam salah satu perkerjaan Proyek peningkatan jalan tersebut berada di Desa Mangkol ,kecamatan Pangkalanbaru kabupaten Bangka tengah. , Pantauwan awak media online ini , kamis (5/7/2018.) Tiang Beton milik PT. PLN. Wilayah Bangka Terlihat  masih tetancap di Drainase pada  proyek peningkatan jalan tahun 2018. ” Padahal pada Bulan puasa kemarin  awak media online ini ,sudah melakukan konfimasi kepada dinas terkait( PU) Bangka Tengah akan Hal tersebut.
Yusup kabid Bina Marga saat dikonfirmasikan melalaui pesan singkat WhatsApp,mengatakan kami dinas PU sudah  mengirimkan surat ke  PLN tanggal 6 juni 2018 nomor : 600/52/DPUTRP/2018 dan Kami juga sudah 3x melaporkan via PLN 123 dengan kode resi pelaporan M0YYG5W.ucapnya melaui pesan singkat.
Dan Yusuf meyampaikan  untuk saat ini dinas Perkerjaa Umum ( PU) Bangka Tengah masih menunggu tindak lanjut dari  PLN wilayah Bangka. Sampai kabid Bina Marga .
Sampai berita ini di muat Tiang – Tiang beton tersebut masih tertancap di dalam Drainase.Proyek Peningkatan Jalan tahun 2018 “( Pur)

FPII : Kalau Merasa Benar , Kenapa Takut ? Dewan Pers Tak Punya Nyali

JAKARTA,Aspirasipos.com – 04 Juli 2018.Beberapa Organisasi Pers hari ini turun kejalan menyuwakan aspirasi dan kekecewaannya terhadap kinerja Dewan Pers yang semakin lama keluar dari aturan yang ada, yaitu UU Pers No. 40 thn 1999.

Forum Pers Independent Indonesia(FPII), IPJI, PPWI, SPRI, IMO, JMN, PMO, PWRI, dan organisasi wartawan lainnya mendatangi Gedung Dewan Pers, di Jalan Kebon Sirih, Jakarta Pusat, Rabu (04/07/18).

Aksi gabungan organisasi pers dilakukan karena melihat dewan pers tidak lagi memikirkan kepentingan insan pers. Malah kebijakan-kebijakan yang dikeluarkan dewan pers banyak melenceng dari UU Pers No. 40 thn 1999 yang mengakibatkan adanya diskriminasi dan pengkotak-kotak antara wartawan dengan wartawan. Kemudian, adanya rekomendasi dewan pers terkait sengketa pemberitaan mengakibatkan beberapa wartawan ditangkap dan dipenjara, bahkan ada yang sampai meninggal dunia, seperti yang baru-baru ini terjadi terhadap M. Yusuf, Wartawan Sinar Pagi Baru di Kotabaru, Kalimantan Selatan.

Menanggapi tidak adanya itikad baik Ketua Dewan Pers, Yosef Prasetyo Adi (Stanley) serta pengurus dewan pers menemui massa yang berada dihalaman gedung dewan pers, Ketua Presidium FPII, Kasihhati angkat bicara.

” Kenapa takut untuk menemui wartawan? kita tidak anarkis. Kalau merasa benar apa yang dilakukan dewan pers, turun dong. Jangan hanya bernyali saat ada sengketa pemberitaan, tapi tak ada nyali untuk menemui massa, ” ucapnya.

Ia juga menyoroti tentang anggaran negara (APBN) yang diterima dewan pers setiap tahunnya. Kasihhati menduga bahwa anggaran tersebut tidak untuk membenahi maupun mensejahterahkan kehidupan para wartawan, namun untuk kepentingan oknum-oknum di dewan pers.

Mewakili dari seluruh Organisasi Pers yang hadir, Kasihhati membacakan beberapa tuntutan yang telah disepakati bersama :

1. Menuntut Dewan Pers mencabut peraturan Dewan Pers tentang Verifikasi Perusahaan Pers.

2. Menuntut Dewan Pers mencabut kebijakan Uji Kompetensi Wartawan dan penunjukan Lembaga Setifikasi Profesi karena melanggar UU Nomor 13 Tahun 2003 tentang Ketenaga-kerjaan.

3. Meminta Dewan Pers menghentikan kriminalisasi terhadap pers Indonesia.

4. Menuntut Dewan Pers mencabut peraturan tentang verifikasi organisasi pers.

5. Menuntut seluruh anggota Dewan Pers untuk mundur.

6. Mengembalikan keberadaan seluruh organisasi pers yang berbadan hukum sebagai konstituen Dewan Pers.

7. Selesaikan sengketa pers lewat sidang majelis kode etik di masing- masing organisasi pers tempat teradu atau wartawan bernaung.

Sebagai bentuk simbolis matinya kebebasan pers di Indonesia serta sebagai rasa duka cita para insan pers atas meninggalnya M. Yusuf, Pimpinan Media Sinar Pagi Baru, dan beberapa perwakilan wartawan memberikan keranda mayat kepada Ketua Dewan Pers yang diterima oleh staf di Dewan Pers.

Sebagai bentuk dukungan kepada PPWI dan SPRI yang menggugat Dewan Pers atas Perbuatan Melawan Hukum (PMH), massa secara bergantian melakukan orasi di Gedung Pengadilan Negeri Jakarta Pusat guna meminta kepada Majelis Hakim yang menangani perkara tersebut untuk benar-benar objektif dalam memutuskan perkara tersebut dan memahami isi dari UU PERS No. 40 Thn. 1999..”(Red)

Sumber : Presidium FPII

Pemkab Muba Akan Rekrut PTT Tenaga Kesehatan

SEKAYU,Aspirasipos.com- Untuk memenuhi kebutuhan tenaga kesehatan Pemerintah Kabupaten Musi Banyuasin akan membuka pendaftaran penerimaan pegawai selain pegawai aparatur sipil negara(ASN)/pegawai tidak tetap di lingkungan Dinas Kesehatan Kabupaten Muba tahun 2018 dari pelamar umum dengan pendaftaran secara online.

Hal tersebut terungkap dalam rapat persiapanya yang dipimpin Asisten III Setda Muba H Ibnu Saad SSos MSi dan dihadiri Kepala BKPSDM Sunaryo SSTP MM, Kepala Bagian Organisasi Azizah, serta dari Dinas Kesehatan Hapzih, di Ruang Rapat Randik Pemkab Muba, Rabu (4/7/2018).

Kepala BKPSDM Muba Sunaryo SSTP MM mengungkapakan pendaftaran dilakukan melalui website Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia Muba www.bkpsdm.mubakab.go.id dan pelaksanaan tesnya nanti akan menggunakan sistem CAT ( Computer Assisted Test ) sehingga terjamin kemurnian hasilnya.

“Persyaratan diantaranya usia pada tnggal 1 Juli 2018 maksimal 35 tahun, dan memiliki KTP atau berdomisili di Kabupaten Muba untuk tenaga kesehatan lainnya sedangkan dokter umum, dokter gigi, dan rekam medik KTP wilayah Provinsi Sumsel,” ujarnya.

Lanjut Sunaryo adapun formasi dan pendidikan yang dibutuhkan total sebanyak 51 orang dengan pendidikan Dokter Umum, Dokter Gigi, Apoteker, D III Farmasi, Analis Kesehatan, D III Gizi, D III Perawat Gigi, D III Rekam Medik, dan D III Sanitarian.

” jadwal pendaftaran dan pelaksanaan tes nanti akan diberitahukan lagi, kita masih akan berkoordinasi dulu ke BKN,” tambahnya.

Asisten III Setda Muba mengatakan karena hal tersebut merupakan yang baru bagi Kabupaten Muba, ia menghimbau kepada pihak terkait untuk meningkatkan koordinasi agar rencana itu berjalan seperti yang diharapkan.

“Karena ini yang pertama kita lakukan utuk penerimaan tenaga non PNS melalui sistem Online dan CAT, mari kita tingkatkan koordiasi supaya apa yang kita rencanaan berjalan baik,” ucap Ibnu.

Sementara Hapzih dari Dinas Kesehatan Muba menuturkan penerimaan tenaga kesehatan itu nantinya akan berdampak positif bagi puskesmas-puskesman yang ada di Kab Muba dalam meningkatkan Akreditasi, sehingga fasilitas dan pelayanan kesehatan di puskesmas akan meningkat.( Muslim )