KILAS DAERAHPeristiwa

Gempa Bumi Tektonik 6,1 Skala Richter Mengguncang Kepulauan Sangihe, Namun Tidak Berpotensi Tsunami

Pangkalpinang Aspirasipos.com — Jumat sore tadi sekitar pukul 17.22.20 WIB wilayah Kepulauan Sangihe diguncang gempa bumi tektonik. Hasil analisis BMKG dalam informasi pendahuluan menunjukkan gempa bumi ini memiliki magnitudo M=6,1 kemudian di update menjadi M=5,8.

Episenter gempa bumi terletak pada koordinat 5,75° LU ; 125,34° BT, atau tepatnya berlokasi di daratan Filipina pada jarak 238 km arah Barat Laut Tahuna – Kep. Sangihe, Sulawesi Utara pada kedalaman 43 km.

Dalam siaran persnya, Kepala Pusat Gempabumi dan Tsunami BMKG, Bambang Setiyo Prayitno, M.Si mengatakan dengan memperhatikan lokasi episenter dan kedalaman hiposenternya, gempa bumi yang terjadi merupakan jenis gempa bumi dangkal akibat adanya aktivitas subduksi Sangihe Bagian Utara. Hasil analisis mekanisme sumber menunjukkan bahwa gempa bumi memiliki mekanisme pergerakan naik mendatar ( oblique thrust fault ).

episentrum gempa 6,1 SR

“Sebagai dampak Guncangan gempa bumi ini dirasakan di Tahuna, Sulawesi Utara III MMI ( Getaran dirasakan nyata dalam rumah. Terasa getaran seakan akan truk berlalu ). Hingga saat ini belum ada laporan dampak kerusakan yang ditimbulkan akibat gempa bumi tersebut. Hasil pemodelan menunjukkan bahwa gempa bumi ini TIDAK BERPOTENSI TSUNAMI,” terangnya.


Hingga hari Jumat, 27 Agustus 2021 pukul 17.50 WIB, Hasil monitoring BMKG belum menunjukkan adanya aktivitas gempa bumi susulan ( aftershock ).

Meski begitu, pada masyarakat dihimbau agar tetap tenang dan tidak terpengaruh oleh isu yang tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya. Agar menghindari dari bangunan yang retak atau rusak diakibatkan oleh gempa. Periksa dan pastikan bangunan tempat tinggal anda cukup tahan gempa, ataupun tidak ada kerusakan akibat getaran gempa yg membahayakan kestabilan bangunan sebelum anda kembali kedalam rumah.(bmkg)

Related Posts

1 of 715